05 Oktober 2021
PERINGATAN HUT TNI
Sejarah perubahan nama TNI dari masa ke masa juga cukup panjang. TNI yang kita kenal sekarang mengalami beberapa perubahan nama dan strukturisasi.
Setelah 5 Oktober 1945 , pada 7 Januari 1946, angkatan perang Republik Indonesia ini mengalami perubahan nama lagi. Kepanjangan TKR berubah menjadi Tentara Keselamatan Rakyat, namun singkatannya tetap TKR.
Belum genap sebulan, tepatnya tanggal 26 Januari 1946, keluar lagi maklumat untuk perubahan nama nama menjadi Tentara Republik Indonesia yang disingkat dengan TRI.
Selanjutnya, baru pada 3 Juni 1947, nama angkatan bersenjata Indonesia berubah menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI). Perubahan nama dari TRI menjadi TNI ini disahkan oleh Presiden Sukarno. Sementara itu, Panglima Besar Angkatan Perang Jenderal Sudirman ditunjuk sebagai pucuk pimpinan TNI.
Selanjutnya, pada 27 Desember 1949 terjadi penyerahan kedaulatan dari Belanda melalui Konferensi Meja Bundar (KMB).
Dalam putusan tersebut Indonesia berubah menjadi negara federasi dengan nama Republik Indonesia Serikat (RIS) dan dibentuk pula Angkatan Perang RIS (APRIS).
Tidak lama setelah itu, pada 17 Agustus 1950, RIS dibubarkan dan Indonesia kembali menjadi negera kesatuan sehingga APRIS berganti nama menjadi Angkatan Perang Republik Indonesia (APRI).
Nah, baru pada 1962 terjadi strukturisasi besar-besaran. Pada tahun ini 1962, terjadi penyatuan antara organisasi angkatan perang dan kepolisian menjadi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI).
Menurut laman resmi TNI, penyatuan ini dilakukan dengan tujuan untuk mencapai tingkat efektivitas dan efisiensi dalam melaksanakan peran organisasi keamanan negara dan menjauhkan pengaruh dari kelompok politik tertentu.
Kemudian pada 1998 terjadi peristiwa bersejarah Indonesia, yaitu runtuhnya rezim Orde Baru atau dikenal sebagai reformasi 1998 yang ditandai dengan pelengseran Soeharto.
Baru kemudian pada 1999 Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan TNI resmi berpisah dan menjadi institusi sendiri.
Tiga angkatan militer Indonesia TNI yang berdiri teguh hingga kini terdiri dari Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara.
Nah, itu tadi sejarah TNI, pembentukannya, serta pergantian nama TNI sepanjang sejarah Indonesia. Dirgahayu TNI, semoga semakin jaya di darat, udara, dan laut!